Hari Ketiga Kampanye di Koltim, Ketua DPW PAN Sultra Sebut ASR-Hugua Penyatu Semua Golongan

Kolaka Timur49 Dilihat

KENDARI, KABARTERKINISULTRA.COM – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka (ASR)-Hugua gelar kampanye di Kolaka Timur (Koltim).

Kampanye ini tercatat sudah hari ketiga Paslon nomor urut 2 berkeliling Koltim untuk menyapa masyarakat secara langsung. Untuk Kampanye kali ini, ASR-Hugua gelar di Kecamatan Ladongi, dan Lambandia.

Pada kesempatan itu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sultra, Abdurrahman Shaleh berkesempatan menyampaikan orasi politiknya dihadapan ribuan masyarakat Kecamatan Ladongi dan Lambandia.

Abdurrahman Shaleh mengatakan, selama berkarir di dunia politik, khususnya di Sultra, belum ada kandidat yang memiliki visi menyatukan keberagaman yang ada di Sultra, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA :  ARS Sebut Dirinya Berhasil Antarkan ASR-Hugua Jadi Pemenangan di Pilgub Sultra

“Sudah 42 tahun kami menantikan hal itu. ASR ini yang berani menyatukan semua golongan untuk dapat memajukan Sultra,” katanya.

Selain itu, tambah dia, kerja keras ASR sudah dapat dirasakan oleh masyarakat Sultra meski belum menjadi gubernur. Tak mau ia sebutkan, hanya masyarakat yang dapat menilai.

Sementara itu, kader DPC Gerindra Koltim, Eka Saputra, menyampaikan dukungannya kepada pasangan ASR-Hugua. Ia menyoroti peran ASR sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sultra dan harapan masyarakat tani terhadap kemajuan sektor pertanian.

BACA JUGA :  Hadiri HUT Polairud ke 74, Kepala KUPP Lapuko Nurbaya: Rawat Sinergitas Demi Membangun Trasportasi Yang Baik

“Kami sebagai komunitas tani tidak banyak, kami ini jumlahnya sedikit tapi dari jumlah kami, kami berusaha untuk satu. Satu lidi akan kuat jika kita semua bersama-sama untuk mendukung ASR-Hugua,” tegas Eka Saputra.

Ia menambahkan bahwa komunitas tani bertekad penuh untuk mengantarkan pasangan tersebut sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra periode 2025-2030.

Editor: Anugerah

Komentar