Kehadiran PT TMM di Batu Putih Kolut Disebut Berdampak Buruk Terhadap Masyarakat

Kolaka Utara112 Dilihat

KOLUT, KABARTERKINISULTRA.COM – Gerakan Aliansi Masyarakat dan Pengusaha Lokal Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi unjuk rasa di Desa Mosiku Kecamatan Batu Putih Kolaka Utara pada Selasa (3/6/2025).

Koordinator aksi, Roy Jordi mengungkapkan bahwa aktivitas pertambangan yang dilakukan oleh PT Tambang Mineral Maju (TMM) di Wilayah Kecamatan Batu Putih yang berdampak pada munculnya beberapa permasalahan dan berdampak pada warga.

BACA JUGA :  Dugaan Korupsi Proyek Pelabuhan Lasusua Rp19,5 Miliar Mencuat, Kejati Sultra: Belum Ada Info

“Persoalan yang kami dapati diantaranya pemberdayaan pengusaha lokal, rekruitmen tenaga kerja, Dampak lingkungan yang ditimbulkan, Legalitas Tersus dan mekanisme jual beli kargo yang tidak sesuai aturan serta transparansi pengelolaan dana CSR”, ungkapnya dalam orasinya.

Aksi tersebut sebagai protes kepada Pihak Perusahaan guna meminta pertanggung jawaban terhadap dugaan Aktifitas Pertambangan yang dilakukan oleh PT. Tambang Mineral Maju di Wilayah Kec. Batu Putih.

BACA JUGA :  Tepis Isu Soal Kepemilikan PT TMS, Begini Penjelasan Dirut Syam Alif Amiruddin 

“Perusahaan kurang memperdulikan dampak sosial dimasyarakat sekitar sehingga masyarakat merasa dirugikan akibat adanya aktifitas Penambangan di wilayah tersebut”, jelasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, awak media ini masih melakukan upaya konfirmasi kepada pihak perusahaan.

 

Editor: Anugerah

Komentar