KENDARI, KABARTERKINISULTRA.COM – Seorang karyawan di PT Anindya Wiraputra Konsult (AWK) Cabang Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) enggan disebutkan identitasnya mengungkapkan kekecewaannya terhadap manajemen perusahaan tempat ia bekerja.
Pasalnya, meski telah mengabdi hampir lima tahun statusnya hingga kini masih sebagai Pekerja Harian Lepas (PHL), bukan karyawan kontrak.
Ia menyebutkan bahwa pada Maret 2025 lalu, pihak manajemen perusahaan sempat memberikan harapan bahwa setelah Hari Raya Idulfitri 2025 akan ada pengangkatan menjadi karyawan kontrak.
Namun, setelah Hari Raya Idulfitri berlalu, janji tersebut tak kunjung ditepati.
“Sudah hampir lima tahun saya kerja di sini, tapi belum juga jadi karyawan kontrak. Waktu bulan tiga kemarin sempat ada omongan bahwa selesai lebaran akan ada pengangkatan. Tapi setelah Lebaran, malah HRD diganti. Saat saya tanya lagi ke HRD yang baru, katanya tahun ini tidak ada pengangkatan,” ungkapnya dia kepada awak media, Rabu (6/8/2025).
Kondisi ini membuat ia merasa dipermainkan oleh perusahaan. Ia meminta agar Bupati Konsel dan Dinas Ketenagakerjaan Konsel untuk turun tangan dan menindaklanjuti kasus tersebut sesuai peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan.
“Saya harap pemerintah atau dinas terkait bisa menindak perusahaan ini. Sudah terlalu lama kami bekerja tapi tidak ada kejelasan status. Harusnya ada keadilan sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media ini masih berupaya untuk menghubungi manajemen PT Anindya Wiraputra Konsult terkait masalah keluhan pekerja.
Diketathui, PT Anindya Wiraputra Konsult merupakan perusahaan surveyor independen yang menyediakan layanan pengawasan kualitas dan kuantitas untuk berbagai sektor industri pertambangan seperti mineral, batubara, survey kelautan, hingga migas.
Perusahaan ini beroperasi di Desa Onewila, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konsel, Sultra.
Editor: Anugerah
Komentar