Habiskan Anggaran 33 Miliar, Gerbang Toronipa Mulai Rusak

Kendari565 Dilihat

KENDARI, KABARTERKINISULTRA.COM – Sebuah video berdurasi 1 menit memperlihatkan gerbang megah yang dibangun sebagai akses utama menuju objek wisata Pantai Toronipa, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) menunjukkan adanya kerusakan.

Padahal diketahui, gerbang yang dibangun dengan mengambil tema desain menyerupai salah satu ikon Kota London di Inggris yaitu Tower Bridge, dibangun dengan anggaran sekitar 33 miliar dan baru saja digunakan pada Februari 2024 lalu.

Dalam video tersebut yang diterima media terlihat pilar salah satu dari empat gerbang tersebut hanya dilapisi dengan GRC Board dan bukan dari beton utuh.

Terdengar suara lelaki dibalik video, ia menjelaskan kondisi bangunan yang menelan anggaran bernilai fantastis itu, dirinya mengira bahwa bangunan tersebut menggunakan beton utuh namun ternyata tidak seperti yang bayangkannya.

BACA JUGA :  Gaff Coffe Kendari Hadir Dengan Desain Kekinian, Cocok untuk Nongkrong

“Selama ini mungkin masyarakat banyak yang mengira bahwa keempat gerbang yang cukup besar ini, dibangun atau dirancang dengan campuran beton yang utuh, saya pun juga baru tahu bahwa di dalamnya kosong, dan itu pun seperti yang kita lihat, kondisinya sudah banyak mengalami kerusakan. Ini baru satu gerbang, kita tidak tahu tiga gerbang lainnya bagaimana,” ujarnya.

Gerbang yang terletak di dalam wilayah Kota Kendari ini semula diharapkan menjadi daya tarik wisatawan menuju Pantai Toronipa. Namun, dengan kondisi bangunan yang sudah mengalami kerusakan meski baru digunakan, hal ini memunculkan pertanyaan mengenai kualitas konstruksi dan pengawasan dalam proyek pembangunan gerbang tersebut.

BACA JUGA :  Dinilai Penetapan DPO YC Sarat Akan Rekayasa, Andre Dermawan Minta Polda Sultra Hentikan Kasusnya

Saat di konfirmasi media ini, Kadis SDA dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul, membenarkan bahwa anggaran yang telah disepakati untuk pembangunan gerbang tersebut senilai 33 Miliar. Ia juga menjelaskan bahwa pilar dari gerbang memang hanya menggunakan baja, sesuai dengan gambar desain yang telah di sepakati.

“Anggaran sesuai kontrak seperti itu jumlahnya. Pilar beton menggunakan Baja, dinding penutup menggunakan GRC sesuai dengan gambar desain yang telah di sepakati” jelasnya melalui pesan Whatsapp, Minggu (1/9/2024).

Editor : Nal

Komentar